EVOS ROAR TIM INDONESIA DENGAN MEDALI JUARA DUNIA TERBANYAK

EVOS Esports siapa yang tidak kenal tim ini? tim esports yang berbasis di Indonesia dengan Tim Legends terkenal yaitu WORLD (Wan, Oura, Rekt, Luminaire, dan Donkey). Tim ini didirikan pada tahun 2016 dan saat ini fokus pada beberapa game seperti Mobile Legends: Bang Bang, Free Fire, PUBG Mobile, dan lain-lain. Tim ini sangat diakui di kalangan komunitas esports di Indonesia dan telah memenangkan berbagai prestasi di turnamen-turnamen nasional dan regional, terutama pada divisi ML dan PUBG Mobile. EVOS Esports mulai terkenal dan terbentuk saat Jess No Limit sang legenda Youtube Gaming berada pada tim esport tersebut. Tim ini mulai aktif dalam kompetisi pada tahun 2017 dan sejak saat itu telah mengumpulkan banyak prestasi bersinar yang membuat mereka jadi salah satu tim favorit para masyarakat esport Indonesia. Tim ini memiliki sejumlah pemain yang sangat berbakat dan berpengalaman dalam bermain berbagai game populer, seperti yang sangat terkenal ada bapak assasin “Oura”, bapak tanker Indonesia “Donkey, dan si petani “Rekt”.

EVOS Esports telah memenangkan berbagai prestasi di turnamen nasional dan regional, yaitu Free Fire dan Mobile legend pada M1. Di tahun 2018, tim ini memenangkan turnamen Free Fire Battlegrounds Indonesia Series (FFIS) dan juga meraih posisi kedua di Mobile Legends: Bang Bang Pro League (MPL) Indonesia Season 2. Pada tahun 2019, tim ini memenangkan MPL Indonesia Season 3 dan juga meraih posisi kedua di MPL Indonesia Season 4. Pada tahun 2020, tim ini memenangkan Free Fire World Series (FFWS) 2020 dan juga meraih posisi kedua di MPL Indonesia Season 6. Selain itu, EVOS Esports juga aktif dalam turnamen-turnamen regional seperti Free Fire Southeast Asia Championship (FFSEC) dan Mobile Legends: Bang Bang Southeast Asia Cup (MSC). Prestasi yang diraih oleh tim ini menunjukkan bahwa EVOS Esports merupakan salah satu tim terbaik di kawasan Asia Tenggara dalam game-game yang dijalankan.

EVOS Roar juga memiliki komunitas yang sangat aktif dan setia yang disebut “EVOS FAMS”, yang selalu mendukung tim dalam setiap pertandingan. Tim ini juga memiliki sponsor resmi yang membantu dalam menyediakan fasilitas dan dukungan yang diperlukan untuk kinerja tim yang optimal yaitu POP MIE.

TANGGAPAN PARA EVOS LEGENDS DENGAN GAGALNYA TIM ML INDONESIA DALAM M-SERIES

Siapa yang tidak kenal oleh para EVOS LEGENDS WORLD yang diisi para pemain berbakat dengan prestasi tertinggi piala dunia Mobile Legend, tim ini semuanya telah pensi namun pendukungnya tetap setia. Setiap ada pertandingan Mobile Legend seperti MPL, MSC, atau MPL pasti channel youtube live streaming mereka sangat ramai, terutama OURA dan REKT. Sekali mereka live streaming pasti ditonton lebih dari 10 ribu orang aktif, dan semua penonton setianya selalu aktif memberikan donate dengan mengadakan challenge atau sekadar mengobrol saja. Akhir – akhir ini live streaming mereka selalu viral dan fyp pada platform tiktok, karena mereka mengomentari dari kinerja atau performa dari viral el classico mereka yaitu RRQ Esport. Seperti yang kita tau RRQ kembali menelan kekalahan dan tidak dapat menjuarai M-Series mobile legends, padahal mereka sudah diisi oleh para pemain bintang seperti Albertt dan R7 yang dikenal selalu menang secara laning fase. Namun lagi dan lagi mereka harus menerima kekalahan secara telak pada tournamen tersebut.

Para Legends menyoroti performa para pemain dan juga keputusan para pelatih. Seperti Donkey atau Yurino sangat menyoroti dari keputusan pelatih RRQ saat ini yaitu “ACIL” saat harus kalah berhadapan melawan BLACKLIST, Donkey mengatakan “ACIL” terlalun egois dan memaksa. Ini bukan tanpa sebab, tapi karena donkey merasa harusnya ACIL melakukan BAN pada hero power pemain Blacklist yaitu estes, tapi justru Acil merasa lebih baik mereka menggunakan hero nyaman masing – masing untuk memenangkan pertandingan. Tapi terbukti keputusan Acil karena mereka harus menelan kekalahan pada saat itu, bahkan para netizen juga merasa bahwa Acil sebenernya adalah pendukung Blacklist karena memberikan hero power estes untuk di pick. Bukannya intropeksi diri ternyata pelatih RRQ yaitu Acil masih merasa bahwa apa yang dia lakukan adalah tindakan yang benar. Mari kita liat lock roster MPL Season 11 apakah Acil masih menjadi pelatih tim RRQ Hoshi.